Fenomena penyakit gagal ginjal pada anak yang disebabkan obat sirop mendapat perhatian khusus dari Ketua Komisi IV DPRD Purworejo Rani Sumadyaningrum Sfarm Apt. Ia menghimbau agar orang tua kembali menghidupkan tradisi nenek moyang yakni mengkonsumsi obat herbal.
Menurut Rani, tidak hanya akibat konsumsi obat sirop yang mengandung etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) yang berlebih, penyebab gagal ginjal juga dipengaruhi oleh konsumsi anak.
Selain itu, Nonik sapaan akrab Rani juga menghimbau agar orang tua lebih memperhatikan obat yang masuk ke badan anaknya. Orang tua juga harus memperhatikan asupan makanan dan minuman untuk anak.
“Secara indikasi ya memang bukan hanya dari obat sirop ya, penyebab gagal ginjal itu, karena anak kan juga jajannya, minuman kemasan itu juga beresiko, untuk gagal ginjal juga, memang banyak faktornya,” sebutnya.
Ditambahkan, untuk mengantisipasi masalah gagal ginjal anak ini, orang tua juga bisa mengadopsi tradisi nenek moyang dengan mengkonsumsi obat-obatan herbal.
“Jadi obat-obatan herbal, tradisional, misalnya obat batuk dari kencur dan kemukus, ya antisipasinya itu, back to nature, kembali ke ajaran nenek moyang dulu, ternyata juga banyak sembuhnya juga. Karena orang tua sekarang itu pinginnya praktis, anaknya cepet sembuh,” pungkasnya. (HK)
