Layanan listrik di wilayah Kecamatan Bener kembali dikeluhkan warga. Mereka mengungkapkan bahwa pemadaman listrik yang sering terjadi sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama bagi industri rumah tangga yang bergantung penuh pada pasokan listrik dari PLN.
Keluhan tersebut disampaikan warga saat mengikuti kegiatan reses masa persidangan pertama tahun 2025 yang diadakan anggota Fraksi PKB DPRD Purworejo, Abtadiusolikin, di Dusun Pagunan, Desa/Kecamatan Bener, pada Minggu (26/1/2025).
Warga berharap agar PLN segera melakukan tindakan cepat dan memperkuat program perawatan rutin, sehingga gangguan listrik dapat diminimalisir ke depannya.
“Seringnya listrik padam sangat mengganggu. Bagi usaha kecil berbasis rumah tangga, ini tentu berdampak besar pada produksi dan pendapatan,” ungkap salah satu warga.
Menanggapi keluhan tersebut, Abtadiusolikin atau Solikin, menyatakan keprihatinannya terhadap dampak pemadaman listrik yang juga bisa merusak peralatan elektronik milik warga.
“Keluhan ini akan saya teruskan kepada pihak terkait, khususnya kepada PLN. Kita berharap ada langkah konkret untuk mengurangi frekuensi pemadaman di wilayah Bener,” tegas Solikin.
Ia menambahkan bahwa keandalan pasokan listrik menjadi kebutuhan mendesak, terutama dalam mendukung produktivitas ekonomi masyarakat di pedesaan.(*)
