Komisi IV DPRD Purworejo menggelar rapat pembahasan LKJP Bupati Purworejo 2024 yang diadakan di ruang pertemuan komisi, Rabu (16/4/2025). Dalam agenda tersebut menghadirkan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purworejo.
Rapat dipimpin langsung Ketua Komisi IV Sri Susilowati beserta wakilnya Ivan Fatchan Gani Wardana beserta seluruh anggota komisi. Adapun dari Dinporapar dihadiri Kepala Dinas Stephanus Aan Isa Nugoroho beserta jajarannya.
Ditemui usai rapat, Sri Susilowati didampingi Ivan Fathan mengungkapkan rapat dengan Dinporapar itu untuk menindaklanjuti rekomendasi dari Badan Anggaran (Banggar) DPRD Purworejo.
“Ini rekomendasi dari Banggar, menindaklanjuti LKPJ, tadi mengundang Dinporapar, soal proyek Hotel Ganesha dan Mini Zoo,” jelasn Sri Susilowati.
Dalam rapat, Kepala Dinas memaparkan jika proyek Mini Zoo sudah putus kontrak dengan pihak ketiga.
“Mini Zoo, itu informasi dari Kepala Dinas, proses perdata Pemda dengan pihak ketiga sudah putus kontrak 8 April kemarin,” kata Sri.
Sehingga, lanjut Sri, selanjutnya Mini Zoo menjadi tangung jawab Pemerintah Daerah. Namun, saat ini proyek Mini Zoo masih dalam proses hukum, dan Pemda belum akan melakukan pembangunan sebelum proses hukum selesai.
“Menang masih ada tahapan (hukum) yang kita tunggu, untuk tahun ini tidak ada (pembangunan) apapun untuk Mini Zoo,” kata Sri.
Terlebih, dari paparan Kadinporapar, kata Sri, proyek tersebut ditengarai telah merugikan negara sebesar Rp 5 miliar.
“Info dari Kadin, dari tim independen, menemukan di Mini Zoo ada kerugian negara Rp 5miliar. Kita memberikan saran, bagaimanapun masalah Mini Zoo ini harus diselesaikan, misal untuk fungsi lainya,” jelasnya.
Wakil Ketua Komisi IV, Ivan Fatchan Gani Wardhana menambahkan jika nantinya setelah masalah hukum selesai, Pemda tetap akan memikirkan solusi agar proyek Mini Zoo yang sudah terlanjur berjalan tidak terbengkalai.
“Mini Zoo masih menunggu proses hukum selesai, baru pemerintah bisa merencanakan, atau melakukan sesuatu agar Mini Zoo tidak terbengkalai,” pungkasnya. (*)
