Oleh: Prabowo, S.H.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo
Dalam menjalankan fungsinya sebagai wakil rakyat, DPRD memiliki tanggung jawab besar, terutama dalam mengawasi dan mengawal proyek infrastruktur yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Proyek infrastruktur memegang peran sentral dalam pembangunan suatu daerah, dan kualitas pelaksanaannya dapat berdampak langsung pada kehidupan sehari-hari warga. Oleh karena itu, peran DPRD sebagai pengawal proyek infrastruktur menjadi kunci untuk memastikan bahwa dana publik digunakan dengan efisien dan tepat sasaran.
DPRD memiliki peran strategis dalam memberikan persetujuan terhadap anggaran pembangunan dan mengawasi alokasi dana untuk proyek infrastruktur. Dalam pengambilan keputusan terkait anggaran, DPRD harus melibatkan diri secara aktif, mengevaluasi rencana anggaran, dan memastikan bahwa prioritas pembangunan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Melalui peran legislasi ini, DPRD menjadi pengontrol kebijakan pembangunan yang mencakup proyek-proyek infrastruktur.
Selain itu, DPRD memiliki kewajiban untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek infrastruktur. Dengan melakukan kunjungan lapangan, rapat evaluasi, dan pemeriksaan rutin, DPRD dapat memastikan bahwa proyek-proyek tersebut berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Penyelidikan terhadap aspek teknis, keuangan, dan administratif proyek menjadi penting untuk mencegah terjadinya penyimpangan atau kekurangan yang dapat merugikan masyarakat.
Transparansi dan akuntabilitas juga menjadi fokus utama dalam peran DPRD. Masyarakat memiliki hak untuk mengetahui penggunaan dana publik, dan DPRD berperan sebagai perantara antara pemerintah daerah dan masyarakat. Dengan memberikan informasi yang jelas dan mudah diakses mengenai proyek infrastruktur, DPRD dapat membangun kepercayaan masyarakat dan menjaga integritas pelaksanaan proyek.
Dalam hal terdapat kendala atau permasalahan selama pelaksanaan proyek, DPRD juga dapat berperan sebagai advokat masyarakat. Melalui rapat-rapat dengar pendapat dan dialog terbuka, DPRD dapat mengambil masukan dan keluhan masyarakat terkait proyek infrastruktur tertentu. Ini membuka ruang partisipasi masyarakat dalam proses pengawalan proyek dan menciptakan mekanisme responsif terhadap kebutuhan warga.
Dengan mengoptimalkan peranannya dalam mengawal proyek infrastruktur, DPRD dapat memberikan kontribusi besar dalam mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Proses pengawalan yang baik tidak hanya melibatkan pengawasan terhadap kebijakan dan alokasi anggaran, tetapi juga melibatkan keterlibatan aktif DPRD dalam memastikan bahwa proyek infrastruktur memberikan dampak positif secara maksimal pada kehidupan warga Kabupaten Purworejo.