Oleh: Drs. SUBENO
Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Purworejo
Literasi keuangan menjadi pondasi utama untuk mengembangkan pemahaman masyarakat terhadap manajemen keuangan pribadi, investasi, dan perencanaan masa depan. Di Kabupaten Purworejo, penguatan literasi keuangan bukan sekadar kebutuhan, melainkan suatu kunci penting menuju ketahanan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
Salah satu aspek yang perlu mendapat penekanan adalah pemahaman tentang pentingnya menabung dan berinvestasi. Melalui literasi keuangan, masyarakat Kabupaten Purworejo dapat memahami berbagai instrumen keuangan yang tersedia, memilih dengan bijak, dan merencanakan investasi sesuai dengan tujuan keuangan mereka. Ini akan membantu meningkatkan akumulasi kekayaan dan persiapan untuk masa depan yang lebih stabil.
Selain itu, literasi keuangan dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat dari risiko keuangan yang mungkin dihadapi. Pemahaman tentang asuransi, dana darurat, dan manajemen risiko akan membantu masyarakat Kabupaten Purworejo untuk menghadapi tantangan keuangan, seperti bencana alam atau kejadian tak terduga lainnya, dengan lebih baik.
Masyarakat yang memiliki literasi keuangan yang baik juga cenderung lebih mandiri secara finansial. Mereka dapat membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana, mengelola utang dengan lebih efektif, dan mengoptimalkan pengeluaran sesuai dengan prioritas. Ini menciptakan dasar yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi dan kemandirian finansial dalam komunitas.
Penting juga untuk menyadari bahwa literasi keuangan bukan hanya tentang konsep-konsep kompleks dalam dunia keuangan. Pendidikan keuangan yang baik juga mencakup pemahaman tentang pembuatan anggaran, perencanaan pengeluaran, dan pengelolaan uang sehari-hari. Inilah keterampilan dasar yang dapat memberdayakan individu untuk mengelola keuangan mereka dengan efisien.
Dalam konteks Kabupaten Purworejo, pemerintah daerah dan lembaga terkait memiliki peran yang krusial dalam meningkatkan literasi keuangan. Melalui program edukasi, seminar, dan kampanye literasi keuangan, mereka dapat memberikan sumber daya yang dibutuhkan masyarakat untuk mengasah keterampilan keuangan mereka.
Dengan meningkatkan literasi keuangan, Kabupaten Purworejo dapat membangun masyarakat yang cerdas dalam mengelola sumber daya finansialnya sendiri. Ini bukan hanya investasi dalam kesejahteraan individu, tetapi juga langkah penting menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di tingkat lokal.