KOMISI II DPRD Kabupaten Purworejo terus menggalakkan upaya peningkatan infrastruktur pedesaan sebagai bagian dari strategi untuk mendukung pembangunan ekonomi lokal yang inklusif. Hal ini diungkapkan oleh Prabowo, Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo, yang menyoroti pentingnya aksesibilitas yang memadai bagi masyarakat di daerah pedesaan.
Prabowo menjelaskan bahwa infrastruktur pedesaan yang baik menjadi kunci utama dalam mempercepat pembangunan sektor-sektor ekonomi yang berbasis di desa. “DPRD Kabupaten Purworejo melalui Komisi II berkomitmen untuk mengadvokasi alokasi anggaran yang cukup guna memperbaiki dan membangun infrastruktur dasar di pedesaan,” ujarnya.
Menurut data yang dikumpulkan, peningkatan infrastruktur pedesaan tidak hanya akan meningkatkan mobilitas dan konektivitas antarwilayah, tetapi juga memperkuat akses terhadap layanan publik seperti pendidikan dan kesehatan. “Dengan memperbaiki jalan, jembatan, dan sarana transportasi lainnya, kami berharap masyarakat pedesaan dapat merasakan dampak positifnya secara langsung,” tambahnya.
Prabowo juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam pembangunan infrastruktur pedesaan, seperti keterbatasan anggaran dan koordinasi antarlembaga. Namun demikian, dia optimis bahwa dengan kerjasama antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan berbagai pihak terkait, tantangan ini dapat diatasi secara efektif.
“DPRD Kabupaten Purworejo mengundang partisipasi aktif dari semua pihak, termasuk masyarakat dan sektor swasta, untuk bersama-sama membangun infrastruktur pedesaan yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat,” tutupnya.
Dengan fokus yang kuat pada peningkatan infrastruktur pedesaan, DPRD Kabupaten Purworejo berharap dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di daerah pedesaan, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. (red)