Oleh: Rohman
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo
Pembangunan infrastruktur dengan tujuan mengurangi kesenjangan antar wilayah di Kabupaten bukan hanya merupakan kebijakan cerdas, tetapi juga suatu kewajiban moral dalam memastikan bahwa pembangunan menciptakan manfaat yang merata untuk seluruh masyarakat. Berikut adalah pandangan opini mengenai urgensi pembangunan infrastruktur sebagai alat untuk mengurangi kesenjangan wilayah di Kabupaten:
Pertama-tama, pembangunan infrastruktur yang merata menciptakan aksesibilitas yang setara di seluruh Kabupaten. Jaringan jalan yang baik, transportasi umum yang efisien, dan sarana transportasi yang memadai dapat menyamakan peluang bagi setiap wilayah untuk mengakses layanan kesehatan, pendidikan, dan pasar ekonomi. Ini mengurangi disparitas dalam akses terhadap fasilitas kritis yang diperlukan oleh masyarakat.
Selanjutnya, infrastruktur yang merata memfasilitasi pergerakan barang dan jasa secara lebih efisien di seluruh wilayah Kabupaten. Distribusi yang lebih lancar menciptakan peluang ekonomi yang setara, memungkinkan pertumbuhan sektor ekonomi di berbagai daerah. Hal ini memberikan insentif bagi perkembangan usaha lokal dan peningkatan lapangan pekerjaan, mengurangi kesenjangan ekonomi antarwilayah.
Pentingnya infrastruktur merata juga dapat dilihat dari dampaknya terhadap sektor pertanian. Akses yang lebih baik ke pasar dan fasilitas pengolahan produk pertanian dapat meningkatkan pendapatan petani di seluruh Kabupaten. Ini tidak hanya mengurangi kesenjangan ekonomi antar wilayah, tetapi juga mendukung ketahanan pangan dan pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, infrastruktur merata menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan pariwisata lokal. Destinasi wisata di berbagai wilayah Kabupaten menjadi lebih mudah diakses, menciptakan peluang untuk mengembangkan sektor pariwisata di seluruh wilayah. Dengan merata, manfaat ekonomi dan peluang kerja dari sektor pariwisata dapat dinikmati oleh masyarakat di berbagai daerah.
Peran penting infrastruktur dalam mengurangi kesenjangan wilayah juga terkait dengan akses layanan publik yang merata. Fasilitas kesehatan, pendidikan, dan pelayanan umum lainnya harus dapat diakses oleh setiap warga, tidak hanya mereka yang tinggal di wilayah yang sudah maju. Ini menciptakan kesetaraan dalam hak dan manfaat masyarakat terhadap layanan kritis.
Dengan demikian, pembangunan infrastruktur yang merata di Kabupaten bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga soal menciptakan fondasi yang adil dan inklusif untuk kemajuan bersama. Keputusan strategis dan berkelanjutan dalam investasi infrastruktur dapat mengurangi kesenjangan wilayah, menciptakan lingkungan yang lebih merata dan berdaya saing, serta memastikan bahwa setiap warga Kabupaten dapat menikmati manfaat dari pembangunan yang terjadi.
