DPRD Kabupaten Purworejo terus menyuarakan program pemberdayaan perempuan muda sebagai bagian dari upaya mencapai kesetaraan gender dan meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan lokal. Hal ini dibuktikan dengan berbagai langkah nyata yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Purworejo bersama DPRD setempat.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Purworejo, Rr Nurul Qomariyah, menjelaskan bahwa upaya pemberdayaan perempuan muda di wilayah ini telah menjadi prioritas dalam setiap kebijakan pembangunan. “Kami fokus untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan muda melalui berbagai program pembinaan dan pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka,” ujar Nurul Qomariyah saat ditemui di ruang kerjanya.
Menurut Nurul Qomariyah, salah satu program unggulan yang telah dilaksanakan adalah pelatihan kewirausahaan bagi perempuan muda. Melalui pelatihan ini, mereka diberikan keterampilan dan pengetahuan yang memadai untuk memulai dan mengembangkan usaha mikro dan kecil. “Kami melihat banyak potensi yang dimiliki oleh perempuan muda di Kabupaten Purworejo. Dengan memberikan pelatihan ini, kami berharap mereka dapat mandiri secara ekonomi dan turut berkontribusi dalam perekonomian lokal,” tambahnya.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Purworejo juga aktif menginisiasi forum-forum diskusi dan pertemuan bagi perempuan muda guna meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka serta membangun jaringan dan kemitraan yang kuat di antara mereka. “Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung dan memberdayakan perempuan muda untuk dapat berkembang secara maksimal dalam segala aspek kehidupan,” ungkap Nurul Qomariyah.
Tak hanya dalam bidang ekonomi, pemberdayaan perempuan muda di Kabupaten Purworejo juga melibatkan pengembangan kapasitas di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial. Pemerintah daerah bersama DPRD berkomitmen untuk terus mengoptimalkan berbagai program ini guna menciptakan kesetaraan gender yang lebih baik di masa depan.
Upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Purworejo tersebut mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk masyarakat dan organisasi non-pemerintah yang peduli terhadap isu kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Harapannya, melalui berbagai program ini, perempuan muda di Kabupaten Purworejo dapat menjadi agen perubahan yang mampu mengangkat martabat dan kualitas hidup mereka sendiri serta masyarakat sekitarnya.
Dengan semangat kolaborasi yang kuat antara Pemerintah Kabupaten Purworejo, DPRD, dan masyarakat, diharapkan program pemberdayaan perempuan muda ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang positif yang lebih luas bagi pembangunan daerah secara keseluruhan. (red)