DALAM era digital saat ini, teknologi menjadi kunci penting untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi pembangunan infrastruktur. Kabupaten Purworejo, yang tengah mengalami fase ekspansi infrastruktur yang pesat, tidak ingin ketinggalan dalam hal ini. Dalam wawancara eksklusif, Jaka Hartana, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo, menjelaskan bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di daerah tersebut dan berbagai teknologi yang bisa diterapkan.
Teknologi dalam Pembangunan Infrastruktur
Teknologi memberikan berbagai kemudahan dalam pembangunan infrastruktur, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan dan pemeliharaan. Menurut Jaka Hartana, “Teknologi modern bisa membantu kami meningkatkan kualitas infrastruktur melalui berbagai cara, mulai dari perencanaan berbasis data hingga penggunaan alat dan material canggih yang meningkatkan daya tahan dan efisiensi proyek.”
Teknologi yang Dapat Diterapkan di Purworejo
Sistem Informasi Geografis (GIS)
GIS adalah alat yang sangat berguna dalam perencanaan dan pemantauan proyek infrastruktur. “Dengan GIS, kami bisa melakukan analisis spasial yang mendetail untuk menentukan lokasi proyek yang optimal dan memantau perkembangan proyek secara real-time,” ujar Jaka Hartana. Teknologi ini juga membantu dalam merencanakan jalur transportasi yang lebih efisien dan mendeteksi potensi masalah yang mungkin timbul.
Building Information Modeling (BIM)
BIM adalah teknologi yang memungkinkan pembuatan model digital dari proyek infrastruktur. “Dengan BIM, kami bisa memvisualisasikan proyek dalam tiga dimensi sebelum konstruksi dimulai. Ini memungkinkan kami untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan potensi masalah lebih awal, serta mengoptimalkan desain dan manajemen proyek,” jelas Hartana.
Drones
Penggunaan drone untuk pemantauan dan survei lapangan semakin populer. “Drone memungkinkan kami untuk mendapatkan data yang akurat dan terkini dari lokasi proyek dengan cepat. Ini juga membantu dalam melakukan inspeksi dan pemantauan kemajuan proyek dari udara, yang sangat efisien dan mengurangi risiko bagi pekerja,” ungkapnya.
Internet of Things (IoT)
IoT menghubungkan berbagai perangkat dan sensor untuk mengumpulkan dan menganalisis data secara real-time. “Dengan sensor IoT, kami bisa memantau kondisi infrastruktur seperti jembatan dan jalan secara langsung. Data yang dikumpulkan membantu kami dalam pemeliharaan preventif dan memastikan infrastruktur selalu dalam kondisi terbaik,” kata Hartana.
Teknologi Material dan Konstruksi Canggih
Teknologi material canggih seperti beton yang lebih tahan lama dan ramah lingkungan dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur. “Kami juga melihat potensi penggunaan teknologi konstruksi seperti 3D printing untuk mencetak komponen bangunan dengan presisi tinggi, yang dapat mengurangi biaya dan waktu pembangunan,” tambahnya.
Tantangan dalam Penerapan Teknologi
Meskipun teknologi menawarkan banyak manfaat, Jaka Hartana juga mengakui adanya tantangan dalam penerapannya. “Salah satu tantangan utama adalah keterbatasan anggaran. Teknologi canggih sering kali memerlukan investasi awal yang besar. Kami perlu mencari cara untuk mendanai teknologi ini tanpa mengganggu anggaran proyek lainnya,” jelasnya.
Selain itu, ada juga kebutuhan akan pelatihan dan keterampilan khusus. “Untuk memanfaatkan teknologi dengan efektif, kami memerlukan tenaga kerja yang terampil dan terlatih. Oleh karena itu, kami berencana untuk mengadakan pelatihan bagi staf dan kontraktor yang terlibat dalam proyek infrastruktur,” katanya.
Manfaat Jangka Panjang
Dengan penerapan teknologi, Jaka Hartana yakin bahwa kualitas infrastruktur di Purworejo akan meningkat secara signifikan. “Teknologi tidak hanya membantu dalam mempercepat proses pembangunan, tetapi juga memastikan bahwa infrastruktur yang dibangun lebih tahan lama dan berkualitas tinggi. Ini pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ungkapnya.
Pemanfaatan teknologi dalam pembangunan infrastruktur di Kabupaten Purworejo menawarkan berbagai keuntungan, mulai dari perencanaan yang lebih baik hingga pemantauan dan pemeliharaan yang efisien. Dengan penerapan teknologi seperti GIS, BIM, drone, IoT, dan material konstruksi canggih, diharapkan proyek-proyek infrastruktur di Purworejo dapat mencapai standar kualitas yang tinggi dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Meski ada tantangan yang harus dihadapi, komitmen untuk mengintegrasikan teknologi dalam setiap aspek proyek infrastruktur menunjukkan langkah maju yang positif untuk masa depan Kabupaten Purworejo. (red)