Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purworejo dari Fraksi Gerindra, Nur Hidayat Pramudyanto, menggelar kegiatan reses masa persidangan pertama tahun 2025 di Desa Tunggulrejo, Kecamatan Grabag, pada Rabu (29/1/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan warga, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan tenaga pendidik dari desa setempat.
Reses menjadi momen penting bagi para wakil rakyat untuk turun langsung ke daerah pemilihan dan mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung. Dalam sesi dialog interaktif yang berlangsung hangat dan terbuka, salah satu aspirasi utama yang disampaikan warga adalah permintaan pengadaan alat praktik dan alat peraga pendidikan untuk siswa PAUD di Desa Tunggulrejo.
Warga, khususnya para pendidik dan orang tua murid, menekankan bahwa keberadaan alat peraga dan alat praktik sangat dibutuhkan untuk menunjang proses belajar anak usia dini. Saat ini, lembaga PAUD yang ada di desa masih kekurangan fasilitas tersebut.
“Anak-anak PAUD belajar paling efektif melalui pendekatan visual dan praktik langsung. Dengan alat peraga yang lengkap, mereka bisa memahami bentuk, warna, angka, dan huruf dengan lebih mudah dan menyenangkan,” ujar salah satu guru PAUD yang hadir.
Alat praktik seperti balok susun, puzzle edukatif, hingga media pembelajaran angka dan huruf dianggap sangat membantu dalam pengembangan motorik halus, logika dasar, dan kreativitas anak sejak dini. Selain itu, warga berharap adanya perhatian dari pemerintah daerah untuk meningkatkan mutu pendidikan di tingkat dasar, termasuk pada jenjang PAUD yang menjadi fondasi penting pendidikan anak.
Menanggapi aspirasi tersebut, Nur Hidayat Pramudyanto menyatakan siap mengawal dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat Desa Tunggulrejo, khususnya dalam peningkatan fasilitas pendidikan anak usia dini.
“PAUD adalah investasi jangka panjang. Kalau kita ingin generasi yang cerdas dan berdaya saing, kita harus mulai dari dasar. Aspirasi ini akan saya catat dan saya bawa ke forum DPRD serta saya koordinasikan dengan OPD terkait,” tegasnya. (*)