Oleh: TRI LUHUR ENDRO SADEWO,SP, M.AP
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Purworejo
Pemerintahan desa di Purworejo tengah menghadapi tantangan besar untuk memajukan desa-desa dengan 494 potensi yang belum sepenuhnya tergali. Di sini, peran anak muda menjadi kunci untuk mendorong perubahan positif. Karang Taruna desa dan posisi mereka sebagai perangkat desa dapat menjadi ujung tombak dalam mewujudkan desa berbasis teknologi yang inovatif dan efisien.
Karang Taruna, sebagai wadah anak muda di tingkat desa, dapat menjadi ajang diskusi dan implementasi ide-ide segar. Dalam forum ini, anak muda dapat merencanakan solusi kreatif untuk meningkatkan desa mereka. Pelatihan teknologi juga perlu diberikan kepada anggota Karang Taruna agar mereka tidak hanya memahami tetapi juga memanfaatkan teknologi dalam mengelola informasi dan mempromosikan potensi desa serta mengembangkan usaha lokal.
Pada tingkat perangkat desa, anak muda dapat memainkan peran penting dalam mengelola dan menyampaikan informasi tentang potensi desa, program pembangunan, dan kegiatan masyarakat melalui media sosial dan platform digital lainnya. Pelayanan masyarakat berbasis teknologi, seperti aplikasi khusus desa, dapat memberikan akses yang lebih mudah dan cepat kepada masyarakat terkait informasi dan layanan desa.
Melibatkan anak muda bukan sekadar memberikan tanggung jawab, tetapi memberi ruang bagi mereka untuk berkembang dan berkontribusi dalam membangun desa yang efisien dan terkoneksi. Inisiatif ini bukan hanya menciptakan desa yang modern secara teknologi, tetapi juga memupuk semangat kebersamaan dan kemandirian lokal. Purworejo memiliki kesempatan unik untuk memimpin tren perubahan menuju desa yang efisien, inovatif, dan terkoneksi dengan melibatkan anak muda sebagai mitra dalam membentuk masa depan desa yang berkelanjutan dan inklusif.