Komisi III DPRD Kabupaten Purworejo menerima sejumlah keluhan pedagang di pasar Pangenrejo atau yang kini dikenal dengan pasar Burung Purworejo. Beragam persoalan tersebut disampaikan saat Komisi III DPRD melakukan kunjungan kerja dalam daerah, Selasa (6/12/2022).
Salah satu keluhan tersebut diantaranya fasilitas umum yang kurang representatif, yakni mushola dan tolilet umum.
“Apalagi musholanya, kita solat langsung menghadap kloset. Jadi kurang nyaman, terlebih musholanya sangat sempit,” ungkap Bu Trima di hadapan anggota Komisi III.
Ia meminta agar dibangunkan mushola yang lebih representatif agar pengunjung, utuamanya pedagang mampu beribadah dengan nyaman.
Selain itu, para pedagang juga mengeluh sejumlah bangunan baru yang justru membuat tidak nyaman, diantaranya tidak ada saluran pembuangan air yang menyebkan air dari bangunan baru masuk ke dalm kios.
“Kalau bisa di pasang talang air,” kata Yoga yang sebelumnya juga mengeluh bahwa kios miliknya bocor.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi III DPRD Purworejo Ardi Satya Sadrma mengaku akan segera mengkonsultasikan apa yang menjadi keluhan pedagang dengan dinas terkait. Menurutnya permasalahan tersebuh seharusnya dapat segera diatasi mengingat saat ini proses pembangunan los juga masih berlangsung.
“Nanti kita kordinasikan, sudah kita catet semua semoga bisa teratasi,” kata Ardi.
Dalam kesempatan itu, rombongan yang dipimpin oleh Ketua Komisi III Eko Januar Susanto mengecek satu persatu fasilitas bangunan, baik yang lama maupun yang baru. Mereka memastikan pasar Burung Purworejo dapat digunakan senyaman mungkin bagi para pedagang dan pengunjung.
“Sehingga dapat meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat pada umumnya, khususnya pedagang,” kata Eko. (AL)
