Ketua DPRD Kabupaten Purworejo, Tunaryo SSos gerak cepat (gercep) dalam menindaklanjuti aspirasi warga Desa Kemejing, Kecamatan Loano yang mengalami kesulitan akses internet alias susah sinyal.
Pak Tun, sapaan akrab Tunaryo, menerima keluhan tersebut saat melakukan silaturahmi di desa tersebut pada Senin (28/4/2025).
Sehari setelahnya, Ketua DPRD, Tunaryo langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kominfo Purworejo, Yudhie Agung Prihatno mengenai masalah di Desa Kemejing.
Tunaryo menyampaikan keluhan-keluhan warga yang telah ia dengar langsung di lapangan kepada Kepala Dinas Kominfostasandi Purworejo.
“Memang sudah menjadi tugas kami dari DPRD untuk menerima aspirasi, keluhan-keluhan warga Purworejo. Sebagai lembaga legislatif kami langsung meneruskan aspirasi itu ke lembaga eksekutif untuk segera ditangani, dalam hal ini Dinas Kominfo Purworejo,” kata Tunaryo, Rabu (30/4/2025).
Meski saat ini kewenangan eksekusi berada di eksekutif, namun ia berkomitmen untuk terus mengawal aspirasi ini agar benar-benar dicarikan solusi yang terbaik bagi warga, dan tentunya juga harus disesuaikan dengan kemampuan daerah, dan aturan yang ada.
“Harapannya ada solusi terbaik bagi semua pihak, terutama warga masyarakat,” katanya.
Yudhie Agung, saat dihubungi mengatakan bahwa pihaknya memang sudah melakukan koordinasi dengan Ketua DPRD. Namun demikian, pihaknya akan melakukan survei terlebih dahulu ke lapangan guna mencari dan menentukan solusi terbaik bagi warga.
“Yang jadi kendala itu sinyal GSM, saya minta disurvei, ternyata data di kami pernah disurvei, di balai desa sudah berlangganan Telkom. Intervensi dari kami bisa masuk dengan radio, atau kabel, mana yang memungkinkan, melalui Wifi. Tapi nanti kami cek lagi, yang paling memungkinkan adalah menyebar titik-titik Wifi, nanti biar kami assesment, apakah melalui dana desa bisa memungkinkan untuk membagi titik Wifi, kita harus lihat ke lapangan dulu, harus assesment dulu, dari segi pendanaan, apakah bisa dari Pemda atau seperti apa,” papar Kepala Dinas Kominfo. (*)