GUNA memastikan kualitas dan keberlanjutan pengembangan sektor pariwisata, pemerintah Kabupaten Purworejo terus menerapkan langkah-langkah evaluasi dan perbaikan berkelanjutan. Sahibal Untung, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Purworejo, menjelaskan bagaimana pemerintah daerah secara aktif menilai dan meningkatkan kebijakan pariwisata untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi wisatawan dan masyarakat lokal.
Menurut Sahibal Untung, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan merupakan kunci untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh sektor pariwisata dan memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan tetap relevan dan efektif. “Kami menyadari bahwa sektor pariwisata terus berkembang dan berubah. Oleh karena itu, penting bagi kami untuk melakukan evaluasi secara berkala dan melakukan penyesuaian kebijakan agar tetap sesuai dengan kebutuhan dan harapan pengunjung serta masyarakat,” ujar Sahibal Untung.
Proses Evaluasi Kebijakan Pariwisata
Pemerintah Purworejo menerapkan proses evaluasi yang komprehensif untuk menilai efektivitas kebijakan pariwisata yang ada. Proses ini melibatkan pengumpulan data, analisis hasil, dan umpan balik dari berbagai pihak, termasuk pengunjung, pelaku industri, dan masyarakat lokal. “Kami menggunakan berbagai metode untuk mengumpulkan data, seperti survei kepuasan pengunjung, wawancara dengan pelaku industri, dan analisis data kunjungan. Data ini membantu kami untuk memahami sejauh mana kebijakan kami berfungsi dan area mana yang perlu diperbaiki,” jelas Sahibal Untung.
Langkah-Langkah Perbaikan Berdasarkan Evaluasi
Setelah melakukan evaluasi, pemerintah Purworejo menyusun langkah-langkah perbaikan untuk mengatasi kekurangan dan meningkatkan kualitas kebijakan. “Kami merumuskan rencana perbaikan berdasarkan hasil evaluasi. Ini bisa mencakup revisi kebijakan, peningkatan fasilitas, atau pelatihan tambahan bagi staf dan pengelola destinasi wisata,” ujar Sahibal Untung. Langkah-langkah perbaikan ini dirancang untuk menjawab kebutuhan yang teridentifikasi selama proses evaluasi dan meningkatkan pengalaman wisatawan secara keseluruhan.
Penguatan Infrastruktur dan Fasilitas Wisata
Salah satu area utama yang sering menjadi fokus perbaikan adalah infrastruktur dan fasilitas wisata. Pemerintah Purworejo telah berkomitmen untuk memperbaiki dan memperbarui infrastruktur yang mendukung pariwisata, seperti jalan, fasilitas umum, dan aksesibilitas. “Kami menyadari bahwa infrastruktur yang baik sangat penting untuk pengalaman wisata yang menyenangkan. Oleh karena itu, kami terus memperbaiki dan meningkatkan fasilitas seperti tempat parkir, toilet, dan jalur pejalan kaki untuk memastikan kenyamanan pengunjung,” jelas Sahibal Untung.
Peningkatan Kualitas Layanan dan SDM
Selain infrastruktur, peningkatan kualitas layanan dan sumber daya manusia (SDM) juga menjadi fokus utama. Pemerintah Purworejo menyelenggarakan pelatihan dan workshop untuk pengelola destinasi, pemandu wisata, dan staf layanan pelanggan. “Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan SDM dalam memberikan layanan yang berkualitas. Kami ingin memastikan bahwa setiap pengunjung mendapatkan pengalaman yang memuaskan,” tambah Sahibal Untung.
Pengembangan Program Inovatif
Pemerintah Purworejo juga terus mengembangkan program-program inovatif untuk menarik wisatawan dan meningkatkan daya tarik destinasi. Ini termasuk peluncuran program-program baru, acara khusus, dan promosi kreatif. “Kami berusaha untuk selalu menghadirkan sesuatu yang baru dan menarik. Program inovatif ini dirancang untuk menarik berbagai segmen wisatawan dan memberikan pengalaman yang berbeda dari yang ada sebelumnya,” ungkap Sahibal Untung.
Kolaborasi dengan Stakeholder
Kolaborasi dengan berbagai stakeholder, termasuk pelaku industri pariwisata, komunitas lokal, dan organisasi non-pemerintah, adalah bagian penting dari proses evaluasi dan perbaikan. Pemerintah Purworejo melibatkan semua pihak dalam diskusi dan perencanaan untuk memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan mencerminkan kebutuhan dan aspirasi mereka. “Kami percaya bahwa kolaborasi adalah kunci untuk mencapai hasil yang lebih baik. Dengan melibatkan semua pihak terkait, kami dapat menciptakan kebijakan yang lebih inklusif dan efektif,” jelas Sahibal Untung.
Transparansi dan Akuntabilitas
Pemerintah Purworejo juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam proses evaluasi dan perbaikan kebijakan. “Kami memastikan bahwa proses evaluasi dilakukan secara terbuka dan hasilnya dapat diakses oleh publik. Ini membantu membangun kepercayaan masyarakat dan memastikan bahwa kami bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil,” ujar Sahibal Untung.
Melalui pendekatan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan, pemerintah Kabupaten Purworejo berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan keberlanjutan sektor pariwisata. Seperti yang diungkapkan Sahibal Untung, “Evaluasi dan perbaikan berkelanjutan adalah bagian integral dari pengembangan pariwisata kami. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kebijakan dan fasilitas kami agar dapat memberikan pengalaman terbaik bagi setiap pengunjung.”
Dengan langkah-langkah yang terencana dan berorientasi pada hasil, Purworejo berusaha untuk menjadi destinasi wisata yang berkualitas tinggi dan berkelanjutan, memberikan manfaat yang luas bagi pengunjung dan masyarakat setempat.(red)